Liverpool Women’s Football Club secara resmi mengumumkan Gareth Taylor sebagai pelatih kepala baru mereka dengan kontrak jangka panjang. FOOTBALL EURO, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola perempuan hari ini, simak pembahasan ini.
Taylor sebelumnya dikenal sebagai pelatih Manchester City Women yang berhasil membawa tim meraih dua trofi domestik. Kepindahannya ke Liverpool menandai babak baru bagi kedua belah pihak setelah sama-sama mengalami musim yang menantang.
Taylor menggantikan posisi Matt Beard yang hengkang pada Februari lalu, dengan Amber Whiteley sempat menjadi pelatih sementara. Dalam pernyataan resminya, Taylor menyatakan antusiasmenya untuk memimpin tim dengan sejarah besar seperti Liverpool. Ia menekankan komitmennya untuk membangun tim yang tidak hanya kompetitif tetapi juga menghadirkan sepak bola menarik bagi para pendukung.
Penunjukan Taylor ini dinilai sebagai langkah strategis Liverpool untuk kembali bersaing di papan atas Liga Super Wanita Inggris (WSL). Dengan pengalamannya di Manchester City, Taylor diharapkan bisa membawa perubahan positif bagi perkembangan tim.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Prestasi dan Tantangan Taylor di Manchester City
Selama membesut Manchester City Women dari 2020 hingga 2023, Gareth Taylor berhasil meraih Piala FA 2020 dan Piala Liga 2022. Namun, musim terakhirnya di City diwarnai dengan performa buruk yang membuat tim tertinggal 12 poin dari Chelsea dan gagal meraih gelar WSL. Krisis cedera yang melanda skuad turut menjadi faktor penentu dalam keputusannya untuk meninggalkan klub.
Meski sempat menandatangani kontrak tiga tahun pada 2024, hubungan Taylor dengan City mulai merenggang setelah tim gagal meraih gelar liga. Liverpool melihat peluang ini untuk merekrut pelatih berpengalaman yang telah terbukti mampu bersaing di level tertinggi sepak bola wanita Inggris.
Sumber ESPN mengungkapkan bahwa Taylor sudah lama masuk dalam radar Liverpool. Pembicaraan antara kedua belah pihak berjalan positif dan akhirnya mencapai kesepakatan yang menguntungkan semua pihak.
Baca Juga: Lucy Bronze: Bermain dengan Cedera untuk Pertahankan Gelar Euro 2025
Proyek Pembangunan Tim Liverpool Women
Taylor akan mewarisi tim Liverpool yang sedang dalam proses pembangunan kembali setelah kepergian beberapa pemain kunci. Kapten Taylor Hinds memilih bergabung dengan Arsenal sebagai free agent, sementara Yana Daniels dan Jas Matthews mengikuti Matt Beard ke Burnley. Di lini serang, Liverpool juga kehilangan Olivia Smith yang dijual ke Arsenal dengan rekor transfer 1 juta pounds.
Meski kehilangan beberapa pilar penting, dana dari transfer Smith akan memberikan Taylor modal untuk merekrut pemain baru. Direktur Pelaksana Liverpool Women Andy O’Boyle menyatakan keyakinannya bahwa Taylor memiliki visi yang sejalan dengan klub untuk mengembalikan Liverpool ke papan atas WSL.
Staf pelatih juga akan mengalami perubahan dengan kedatangan Chad Gribble, asisten Taylor di Manchester City. Sementara Amber Whiteley yang sempat menjadi pelatih sementara akan tetap dipertahankan sebagai asisten pelatih, memastikan adanya kontinuitas dalam tim kepelatihan.
Harapan dan Target ke Depan
Taylor membawa misi jelas untuk membangun identitas permainan khas Liverpool yang bisa dibanggakan para pendukung. Dalam pernyataannya, ia menekankan pentingnya menciptakan tim yang tidak hanya kompetitif tetapi juga menghadirkan sepak bola menarik. Target jangka pendeknya adalah mengembalikan Liverpool sebagai tim yang disegani di WSL.
Dengan pengalaman 18 tahun sebagai pemain profesional dan karier kepelatihan yang sudah terbukti, Taylor diharapkan bisa membawa stabilitas dan kesuksesan bagi Liverpool Women. Tantangan terbesarnya adalah membangun tim yang bisa bersaing dengan klub-klub top seperti Chelsea dan Arsenal yang memiliki sumber daya lebih besar.
Kepercayaan yang diberikan manajemen Liverpool menjadi modal penting bagi Taylor untuk mewujudkan ambisi klub. Jika berhasil, ia tidak hanya akan menulis sejarah baru bagi Liverpool Women tapi juga membuktikan kualitasnya sebagai salah satu pelatih terbaik di sepak bola wanita Inggris. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita sepak bola perempuan terbaru lainnya hanya dengan klik football-euro.com.