Bukan MU, Jarrad Branthwaite Menuju Ke Manchester City?

Bagikan

Bukan Manchester United, Jarrad Branthwaite menuju ke Manchester City, kini menjadi salah satu yang paling dibicarakan di industri sepak bola Inggris.

Bukan MU, Jarrad Branthwaite Menuju Ke Manchester City?

Setelah menjelma menjadi salah satu talenta muda yang menjanjikan, nama Branthwaite muncul di permukaan seiring dengan ketertarikan sejumlah klub besar, termasuk Manchester United dan Manchester City. Dengan performa impresifnya, ia berhasil menarik perhatian pelatih dan penggemar, menjadikannya subjek hangat dalam spekulasi transfer yang semakin intens.

Saat ini, Manchester City berada dalam posisi yang sulit di lini pertahanan, terutama dengan banyaknya cedera yang melanda beberapa pemain kunci. Pep Guardiola, sebagai pelatih, sangat menyadari kebutuhan akan penguatan di sektor belakang untuk mempertahankan ambisi klub menjadi yang terbaik di Premier League. ​

Keputusan untuk mengejar Branthwaite sebagai target transfer menggambarkan strategi City untuk mendapatkan pemain muda berkualitas yang dapat beradaptasi dengan gaya permainan mereka yang dinamis dan ofensif. Berikut ini, kami akan memberikan informasi terkini yang telah kami rangkum di FOOTBALL EURO.

Awal Karier Jarrad Branthwaite

Jarrad Branthwaite lahir pada 27 Juni 2002 di Wigton, Inggris, dan sejak usia muda menunjukkan bakat luar biasa di bidang sepak bola. Karir sepak bolanya dimulai di Carlisle United, di mana ia bergabung dengan sistem pemuda klub tersebut pada usia delapan tahun. Di bawah bimbingan klub, Branthwaite berkembang pesat dan memiliki komitmen terhadap latihan dan perkembangan teknis, yang membentuk dasar yang kuat untuk karier profesionalnya di masa depan.

Branthwaite mencatatkan debut pertamanya di tim senior Carlisle pada 2019, tepatnya di League Two, setelah beberapa tahun bermain di tim junior. Dia tampil untuk pertama kalinya dalam pertandingan melawan Plymouth Argyle pada bulan Oktober 2019. Dimana ia menunjukkan performa solid meskipun timnya mengalami kekalahan.

Sejak saat itu, ia mulai mendapatkan kepercayaan dari pelatih dan mendapatkan lebih banyak menit bermain, termasuk mencetak gol pertamanya dalam EFL Trophy. Keberhasilannya di tingkat klub menarik perhatian tim-tim besar di Premier League, termasuk Everton. Pada Januari 2020, Branthwaite ditandatangani oleh Everton dengan biaya transfer yang dilaporkan mencapai £750,000.

Sejak bergabung dengan Everton, ia terus menunjukkan kemampuannya di lapangan dan perlahan-lahan berhasil menjadi pilihan utama di lini pertahanan. Melihat performa cemerlangnya, Branthwaite mulai menarik perhatian tidak hanya di tingkat domestik namun juga di pentas internasional.

Dimana ia telah menjalani karier internasionalyu dengan tim nasional Inggris di level U20 dan U21. Dengan perjalanan karier yang menjanjikan ini, Branthwaite siap untuk mengambil langkah berikutnya ke klub-klub besar seperti Manchester City.

Nilai Transfer Jarrad Branthwaite

Nilai Transfer Jarrad Branthwaite

Nilai transfer Jarrad Branthwaite telah menjadi topik yang hangat di kalangan pengamat sepak bola. Terutama dengan meningkatnya ketertarikan dari klub-klub besar di Premier League. Everton, selaku pemilik Branthwaite, saat ini mematok harga sekitar £80 juta untuk pemain berusia 22 tahun ini.

Harga ini mencerminkan penilaian tinggi klub terhadap kemampuan dan potensi yang dimiliki Branthwaite, serta pentingnya dia dalam skuat Everton. Penilaian tersebut juga sejalan dengan tren di pasar transfer saat ini, di mana bek muda berbakat semakin dihargai tinggi.

Pemeriksaan tentang transfer-defender muda lainnya yang menjelma menjadi bintang menunjukkan bahwa Everton berharap mendapatkan nilai setara atau lebih baik untuk Branthwaite. Misalnya, beberapa pemain seperti Josko Gvardiol dan Wesley Fofana telah dijual dengan harga yang mencapai angka serupa. Menjadikan Branthwaite sebagai salah satu pemain yang berpotensi memberikan dampak besar di level klub yang lebih tinggi.

Dengan Manchester City menunjukkan minat serius untuk merekrut Branthwaite, mereka harus siap untuk memenuhi tuntutan harga Everton yang tinggi. Meskipun banyak yang percaya bahwa City memiliki kapasitas finansial untuk menyelesaikan transfer ini. Mereka juga dihadapkan pada risiko lainnya, seperti kemungkinan tawaran dari klub rival yang juga mengincar pemain tersebut.

Baca Juga: MU Dibantai Bournemouth, Lisandro Martinez Kecewa Besar!

Ketertarikan dari Manchester United

Ketertarikan Manchester United terhadap Jarrad Branthwaite mencerminkan upaya klub untuk memperkuat lini pertahanan mereka dengan pemain muda berbakat. Sejak awal kepindahannya ke Everton, performa Branthwaite telah menarik perhatian banyak klub besar, termasuk United. Meskipun United mengajukan beberapa tawaran untuk merekrutnya, semua usaha tersebut tidak membuahkan hasil.

Dengan Everton yang menolak pendekatan mereka dengan alasan harga yang belum memadai​. Manchester United memang membutuhkan penguatan di posisi bek tengah. Terutama setelah beberapa cedera yang dialami pemain kunci seperti Raphael Varane dan Lisandro Martinez.

Manajer Ruben Amorim, yang baru memasuki kursi pelatih, menyadari pentingnya memiliki bek yang tidak hanya solid dalam bertahan tetapi juga mampu ikut membantu dalam penyerangan. Branthwaite, dengan kemampuannya untuk menguasai bola dan membangun permainan dari belakang. Hal ini dianggap sebagai sosok ideal dalam skema permainan jangka panjang Amorim.

Namun, belakangan ini, situasi di United menjadi lebih rumit dengan munculnya ketertarikan dari Manchester City. Dengan persaingan ketat di bursa transfer, United mungkin harus mempertimbangkan kembali strategi mereka dan memikirkan pilihan lain jika mereka ingin bersaing untuk mendapatkan Jarrad Branthwaite.

Fakta bahwa City menunjukkan minat serius menambah tekanan bagi klub-klub yang juga mengincar pemain ini. Faktor finansial serta kultur pengembangan pemain di City dapat menjadi tantangan tersendiri bagi United dalam upaya merekrut sang bek muda.

Kebutuhan di Lini Pertahanan Manchester City

Kebutuhan Manchester City di lini pertahanan saat ini semakin mendesak, terutama setelah serangkaian cedera yang melanda beberapa pemain kunci. Pep Guardiola, selaku pelatih, menyadari bahwa sektor belakang timnya mengalami keropos. Mengakibatkan kehilangan poin dalam beberapa pertandingan penting. ​Baru-baru ini, City mengalami enam pertandingan tanpa kemenangan.

Dengan beberapa kekalahan yang mengejutkan, yang menegaskan perlunya perbaikan drastis di lini pertahanan mereka​. Di antara para pemain yang cedera, John Stones dan Nathan Ake menjadi perhatian utama. Karena ketidakhadiran mereka mengganggu keseimbangan dan stabilitas defensive City. Dalam situasi seperti ini, Guardiola mencari bek yang tidak hanya kuat dalam bertahan, tetapi juga memiliki kemampuan untuk berkontribusi dalam permainan menyerang.

Harapan untuk mendatangkan Jarrad Branthwaite menjadi semakin realistis. Karena pemain muda ini telah menunjukkan potensi yang luar biasa dan kemampuan yang dibutuhkan untuk mengisi kekosongan di sektor belakang City. Keberadaan Branthwaite sebagai opsi transfer diharapkan dapat memperkuat kedalaman skuad di lini pertahanan.

Dengan kemampuannya untuk membaca permainan dan melakukan tekel yang tepat. Branthwaite dianggap sebagai investasi jangka panjang yang strategis bagi Manchester City. Dengan nilai transfer yang ditetapkan Everton, yang berkisar di sekitar £80 juta. Langkah ini tidak hanya untuk memperbaiki pertahanan saat ini, tetapi juga untuk membangun pondasi yang lebih solid untuk kejayaan tim di masa depan.

Kesimpulan

Dengan segala dinamika yang terjadi, future Jarrad Branthwaite menjadi salah satu cerita yang paling menarik di bursa transfer musim dingin ini. ​Meskipun Manchester United adalah klub yang sebelumnya meliriknya, saat ini, Manchester City tampaknya berada di jalur yang lebih jelas menuju perekrutan bek muda ini.​

Jika transfer ini terjadi, akan menjadi langkah yang signifikan bagi kedua klub dan Branthwaite sendiri. Dengan harapan bisa mengeluarkan potensi terbaiknya di pentas tertinggi sepak bola Inggris.