Pelatih Irak, Graham Arnold, menegaskan timnya harus tetap positif menjelang babak playoff Piala Dunia. Irak akan menghadapi pemenang laga antara Bolivia dan Suriname untuk memperebutkan satu tempat di putaran final tahun depan.
Tim asuhan Arnold berhasil melaju ke playoff setelah kemenangan 2-1 di Basra melengkapi kemenangan agregat 3-2 atas Uni Emirat Arab di putaran kelima kualifikasi Asia. Hasil ini memastikan Irak tetap berada dalam jalur untuk tampil di Piala Dunia, yang tahun ini diperluas menjadi 48 tim.
Tanggal dan tempat pertandingan playoff akan diumumkan kemudian, tetapi Arnold menegaskan bahwa persiapan matang akan menjadi kunci, terutama karena laga akan berlangsung di Meksiko, negara yang belum pernah dikunjungi timnya sebelumnya.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Pesan Positif dari Arnold
“Kita harus tetap positif dan memastikan kita siap untuk pertandingan ini,” ujar Arnold. Pernyataan ini mencerminkan tekadnya untuk menjaga moral tim tetap tinggi menghadapi tekanan babak playoff.
Arnold menggantikan Jesus Casas sebagai pelatih kepala Irak pada bulan Juni dan langsung dihadapkan pada tugas besar membimbing tim melalui fase penentuan menuju Piala Dunia. Ia menekankan pentingnya kesiapan mental, fisik, dan strategi sebelum berangkat ke Meksiko.
Pengalaman Arnold dalam menangani tim di playoff sebelumnya memberikan keuntungan tersendiri bagi Irak. Ia pernah membawa Australia ke putaran final Piala Dunia 2022 dengan kemenangan atas Uni Emirat Arab dan Peru, pengalaman yang diyakini dapat diterapkan pada skuat Irak.
Baca Juga: Haaland Menggila! Dua Gol ke Gawang Italia Antar Norwegia ke Piala Dunia 2026
Sejarah Irak di Piala Dunia
Irak pertama kali tampil di Piala Dunia pada tahun 1986 di Meksiko, yang memberikan arti khusus bagi skuat saat ini. Arnold menekankan bahwa sejarah ini harus menjadi motivasi bagi para pemain untuk menunjukkan performa terbaik mereka di panggung dunia.
Pertemuan melawan tim Amerika Selatan akan menjadi pengalaman baru bagi banyak pemain Irak. Ini juga mengingat mereka jarang menghadapi lawan dari benua lain di kompetisi resmi. Oleh karena itu, persiapan taktis dan adaptasi terhadap kondisi lapangan dan iklim menjadi sangat penting.
Arnold percaya bahwa pengalaman internasional, disiplin tim, dan semangat juang akan menjadi faktor kunci dalam pertandingan playoff nanti. Ia yakin Irak memiliki potensi untuk menembus putaran final jika semua elemen dijalankan dengan tepat.
Strategi dan Fokus Tim
Selain persiapan teknis, Arnold juga menyoroti pentingnya menjaga mental pemain agar tetap fokus. “Laga ini berlangsung di Meksiko, tempat yang belum pernah kami kunjungi sebelumnya, jadi persiapan di luar lapangan akan sangat penting,” jelasnya.
Ia menekankan koordinasi antara staf pelatih, analisis lawan, dan pemahaman taktik akan menentukan kesuksesan tim. Arnold ingin Irak bermain dengan percaya diri, mengandalkan soliditas pertahanan dan efektivitas serangan.
Dengan kombinasi pengalaman pelatih, motivasi sejarah Piala Dunia, dan kesiapan fisik, Irak berharap dapat menembus babak final dan menorehkan prestasi di pentas dunia. Selain itu, ini sekaligus mengulang sejarah mereka di Meksiko. Nantikan terus kabar terbaru seputar sepak bola lainnya hanya di football-euro.com.